Otopedia

Fungsi utama dari katup mobil sendiri yaitu untuk mengatur masukanya campuran udar dan bahan bakar kedalam ruang bakar atau yang disebut katup IN (Intake) serta sebagai pengatura keluarnya gas buang sisa pembakaran atau disebut juga katup EX (Exhaust)

Dan didalam penggunaannya klep atau katup hanya akan dapat kita jumpai pada mesin dengan tipe 4 tak atau 4 langkah. Pasalnya dalam sistem kerja mesin 2 tak tidak menggunakan klep atau katup sebagai pengatur masuk dan keluarnya campuran bahan bakar dan udara.

Tujuan Penyetelan Katup Mobil

Adapun menyetel klep mobil merupakan suatu hal yang cukup penting. Pasalnya dengan dilakukannya penyetelan celah katup atau klep pada mesin akan beredampak pada beberapa hal diantaranya :

1. Untuk menjamin efisiensi pemasukan campuran bahan bakar dan udara kedalam mesin yang nantinya akan dikompresikan untuk keperluan pembakaran.
2. Untuk menjamin efisiensi pembuangan gas sisa pembakaran agar dapat keluar dari dalam mesin ke udara bebas melalui exhaust manifold.
3. Untuk menjaga kondisi pemasukan dan pengeluaran campuran udara dan bahan bakar serta gas sisa pembakaran pada setiap silinder sama atau hampir sama.
4. Penyetelan klep mobil juga akan mengembalikan power atau tenaga yang dihasilkan mesin seperti sedia kala.

Akibat Celah Katup Terlalu Kecil atau Lebar

Cara menyetel klep mobil yang baik dan benar menjadi hal yang tentu saja harus diperhatikan. Karena pada dasarnya ketika melakukan penyetelan klep terjadi kekeliruan baik itu celah terlalu kecil atau terlalu lebar akan banyak menyebabkan masalah.

Misalnya saja, ketika melakukan penyetelan celah katup terlalu kecil bisa membuat katup tidak akan menutup dengan rapat sehingga akan terjadi kebocoran dan membuat tenaga yang dihasilkan tidak akan maksimal. Bahkan bisa juga menyebabkan ledakan didalam intake manifold.

Sedangkan pengaturan celah klep yang terlalu lebar akan membuat mesin mengeluarkan bunyi yang tidak wajar. Seperti mesin bunyi kletek kletek saat di gas ataupun yang lainnya. Maka dari itu bagi kalian yang tidak menguasai teknik penyetelan katup silahkan bawa saja ke bengkel.

Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Berikut ini adalah tips atau tutorial cara menyetel klep mobil yang dipelajari. Beberapa alat dan bahan yang umumnya digunakan untuk proses penyetelan klep, adalah :

1. Kunci Ring ukuran 14/12.
2. Kunci Ring atau kunci Shock ukuran 14/17/19 yang akan digunakan untuk memutar pully.
3. Obeng Plus ( + ) dan Minus ( – ).
4. Feller Gauge yang merupakan alat untuk mengukur ketebalan celah.
5. Tool Box Set.

Cara Menyetel Klep Mobil

1. Memanaskan Mesin

Langkah awal yang harus dilakukan sebelum menyetel klep mobil adalah memanaskan mesin mobil tersebut beberapa saat kemudian matikan. Tujuannya adalah untuk menyesuaikan mesin dengan spesifikasi yang ada atau yang dimiliki sesuai standar pabrikan.

2. Melepas Tutup Kepala Silinder

Tunggu bebera saat setelah selesai memanaskan mobil. Setelah itu lakukan pelepasan tutup kepala silinder dengan menggunakan kunci ring atau pas yang sudah disiapkan. Pastikan ketika melepas kepala silinder tidak ada bagian yang menggangu seperti selang ataupun rumah filter udara.

3. Memutar Poros Engkol

Sampai disini langkah cara menyetel klep mobil yang berikutnya adalah memutar poros engkol untuk menempatkan tanpa puli poros englol tepat berada pada angka 0. Untuk hal ini biasanya dapat dilihat pada panduan yang terdapat di tutup rantai timing mesin.

4. Menentukan Posisi TMA/TOP Kompresi Silinder 1 atau 4

Selanjutnya adalah menentukan posisi TMA atau TOP Kompresi pada silinder 1 atau 4 dengan cara memutar pully poros engkol dengan kunci yang sudah disiapkan. Pastikan perhatikan posisi pully karena biasanya terdapat coakan (tanda khusus) untuk menetapkan posisi TOP piston.

Setelah memastikan coakan tersebut sudah berada pada posisi 0 derajat, maka akan ada dua kemungkinan yaitu berada pada posisi TOP 1 atau silinder 1 berada di akhir langkah kompresi atau di TOP 4 yang menunjukan silinder 4 berada di akhir langkah kompresi.

Dan biasanya pada bagian ini ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk membedakan posisi di TOP 1 atau TOP 4. Cara tersebut antara lain :

1. Melihat Pergerakan Katup

Pada saat sebelum coakan sampai di posisi 0 derajat, silahkan lihat pergerakan katup IN dan katup EX untuk silinder nomor 1 dan silinder nomor 4. Lihat mana yang kedua-duanya bergerak untuk membuka.

Maka dari itu katup yang kedua-duanya bergerak, maka katup tersebut tidak dapat disetel karena sedang berada di akhir langkah buang dan awal langkah hisap.

Oleh sebab itu, jika kedua katup yang bergerak kalian lihat ada pada silinder nomor 4. Maka mesin tersebut sedang berada di TOP 1.

5. Kencangkan Baut Kepala Silinder

Apabila sudah didapatkan posisi TOP 1 atau Top 4 pada silinder, maka untuk langkah cara menyetel klep mobil yang berikutnya adalah mengencangkan kembali baut-batu kepala silinder yang seblumnya sudah kita buka.

Dan pada tahapan ini, jangan lupa kencangkan pula penunjang batang penumbuk katup atau rocker arm. Adapun untuk mengencangkan baut kepala silinder tidak sembarangan melainkan ada momen pengencangan yang harus diperhatikan, yaitu:

• Baut Penunjang Penumbuk Katup harus berada pada momen 1.8 – 2.4 kg-m.
• Baut Kepala Silinder harus berada pada momen 5.4 – 6.6 kg-m.

6. Menyetel Klep (Celah Katup)

Nah setelah semua sudah kalian kencangkan, maka langkah berikutnya yang harus dilakukan adalah mulai menyetel klep mobil. Yang dimana penyetelan ini merupakan langkah pengaturan celah katup antara lengkan roker dan batang katup menggunakan alat bernama Feller Gauge.

Untuk menyetel katup yang berada di posisi TOP 1 berikut penjelasannya

Untuk menyetel katup yang berada di posisi TOP 4 berikut penjelasannya

Langkah Menyetel Klep

• Silahkan gunakan kunci ring dan obeng yang sudah disiapkan baik obeng plus atau obeng minus
• Setelah itu kendorkan mur penyetel dengan kunci ring. Pastikan saat mengendorkan sambil menahan baut penyetelannya menggunakan obeng agar posisi tidak berputar.
• Kemudian kencangkan atau kendorkan baut penyetel dan periksa celah dengan Feller Gauge.
• Apabila dirasa sudah pas, tahan baut penyetelannya dengan menggunakan obeng kemudian kencangkan mur penyetel. Usahakan ketika mengencangkan pastikan baut penyetel tidak berubah posisi agar celah yang sudah kita ukur tidak berubah.

Spesifikasi Penyetelan Celah Katup Mobil

 7. Memutar Poros Engkol 360 Derajat

Apabila penyetelah sudah selesai pada posisi TOP 1 maka harus memutar kembali pully poros engkol hingga 360 derajat dengan searah jarum jam untuk mendapati TOP 4 dan melakukan penyetelan celah katup dengan cara yang sama.

8. Perakitan Ulang Komponen

Apabila semua proses sudah diselesaikan dengan metode yang di atas, maka bisa dianggap bahwa cara menyetel klep yang dilakukan sudah selesai. Oleh karena itu rapikan atau rangkai kembali komponen yang sudah dibongkar sesuai dengan posisinya.

9. Menganalisa Hasil Penyetelan

Langkah terakhir dalam penyetelam klep mobil ini tentu saja adalah proses analisa hasil. Yang dimana untuk proses ini harus menghidupkan mesin mobil tersebut dan coba kalian tarik tuas gas pada posisi netral. Silahkan kalian dengarkan suara mesin.

Apabila masih terdapat bunyi yang tidak wajar maka kemungkinan ada kesalahan dalam penyetelan. Namun jika sudah hilang dan dirasa baik-baik saja maka bisa dipastikan kalian sudah berhasil melakukan penyetelan kelp mobil.