Pengertian, Tugas dan Tanggung Jawab Agen Asuransi Mobil
27 May 2024
Safety Drive
Asuransi mobil merupakan salah satu jenis asuransi yang memberikan perlindungan terhadap kendaraan bermotor dari berbagai risiko, seperti kerusakan, kecelakaan, dan pencurian.
Asuransi mobil bisa didapatkan dari agen asuransi mobil yang bekerjasama dengan perusahaan asuransi. Lantas apa pengertian agen asuransi mobil, tugas, dan tanggung jawabnya? Berikut pembahasannya secara lengkap.
Pengertian Agen Asuransi Mobil
Agen asuransi mobil adalah orang yang bekerja untuk perusahaan asuransi mobil dengan tugas utama membantu calon nasabah dalam memilih produk asuransi mobil yang tepat dan mengurus proses pembelian polis asuransi.
Agen asuransi mobil memiliki peran penting dalam membantu calon nasabah memahami manfaat dan fitur produk asuransi mobil, serta membantu proses pengajuan dan klaim asuransi mobil.
Tugas dan Tanggung Jawab Agen Asuransi Mobil
Tugas dan tanggung jawab agen asuransi mobil secara umum meliputi hal-hal berikut:
1. Mempelajari dan mengetahui kebutuhan calon nasabah
Agen asuransi mobil harus memahami kebutuhan calon nasabah, terutama kebutuhan mobil itu sendiri. Agen asuransi mobil harus dapat menanyakan hal-hal berikut kepada calon nasabah:
- Jenis mobil yang dimiliki
- Penggunaan mobil
- Lokasi tempat tinggal
- Kemampuan finansial
Dengan memahami kebutuhan calon nasabah, agen asuransi mobil dapat memberikan rekomendasi produk asuransi mobil yang sesuai.
2. Memberikan penjelasan lengkap tentang produk asuransi
Agen asuransi mobil harus dapat menjelaskan produk asuransi mobil kepada calon nasabah dengan jelas dan mudah dimengerti. Agen asuransi mobil harus dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh calon nasabah.
3. Membantu mengisi surat permohonan pengajuan polis nasabah
Agen asuransi mobil harus membantu calon nasabah untuk mengisi surat permohonan asuransi mobil. Surat permohonan ini berisi informasi-informasi penting tentang calon nasabah, seperti nama, alamat, nomor telepon, jenis mobil, dan informasi lainnya yang diperlukan.
4. Menyerahkan polis
Setelah polis asuransi mobil diterbitkan, agen asuransi mobil harus menyerahkan polis tersebut kepada calon nasabah. Polis asuransi mobil adalah dokumen penting yang berisi hak dan kewajiban nasabah dan perusahaan asuransi.
5. Memberikan konsultasi dan bantuan kepada calon nasabah
Agen asuransi mobil harus dapat memberikan konsultasi dan bantuan kepada calon nasabah agar paham terkait produk asuransi. Agen asuransi mobil harus dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh calon nasabah, baik sebelum maupun sesudah polis asuransi mobil diterbitkan.
6. Mendengarkan komplain dan memahami setiap keberatan yang disampaikan oleh nasabah
Agen asuransi mobil harus dapat mendengarkan komplain dan memahami setiap keberatan yang disampaikan oleh nasabah tanpa harus berargumen. Agen asuransi mobil harus berusaha untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh nasabah.
7. Melayani setiap permintaan nasabah
Agen asuransi mobil harus melayani setiap permintaan nasabah, termasuk ketika nasabah mengajukan penutupan polis atau asuransi. Agen asuransi mobil harus dapat memberikan penjelasan kepada nasabah tentang proses penutupan polis atau asuransi.
Agen asuransi mobil yang memiliki keterampilan dan pengetahuan yang memadai akan dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. Dengan demikian, agen asuransi mobil dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan perlindungan asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Syarat Menjadi Agen Asuransi Mobil
Untuk menjadi agen asuransi mobil, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yaitu:
1. Memiliki sertifikat profesi keagenan
Sertifikat profesi keagenan merupakan bukti bahwa seorang agen asuransi telah memiliki kompetensi dan pengetahuan yang memadai untuk menjalankan profesinya. Sertifikat profesi keagenan dapat diperoleh melalui lembaga pelatihan yang telah terakreditasi oleh OJK.
2. Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Agen asuransi mobil wajib terdaftar di OJK. Pendaftaran agen asuransi mobil dapat dilakukan melalui perusahaan asuransi tempat agen tersebut bekerja.
3. Terdaftar dalam asosiasi
Agen asuransi mobil wajib terdaftar dalam asosiasi yang sesuai dengan bidang usahanya, misalnya Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) atau Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI).
4. Memenuhi kode etik
Agen asuransi mobil wajib mematuhi kode etik yang ditetapkan oleh OJK, asosiasi, dan perusahaan asuransi tempat agen tersebut bekerja.
Selain syarat-syarat di atas, perusahaan asuransi biasanya juga memiliki persyaratan tambahan bagi calon agen asuransi mobil. Persyaratan tambahan tersebut dapat berupa:
5. Usia minimal
Usia minimal untuk menjadi agen asuransi mobil biasanya adalah 18 tahun.
6. Pendidikan minimal
Pendidikan minimal untuk menjadi agen asuransi mobil biasanya adalah lulusan SMA/sederajat.
7. Pengalaman kerja
Perusahaan asuransi terkadang mensyaratkan calon agen asuransi mobil memiliki pengalaman kerja di bidang tertentu, misalnya di bidang keuangan atau marketing.
8. Kemampuan berkomunikasi yang baik
Kemampuan berkomunikasi merupakan salah satu syarat yang paling penting untuk menjadi agen asuransi mobil. Agen asuransi mobil harus memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik agar dapat menjelaskan produk asuransi kepada calon nasabah dengan jelas dan meyakinkan.
9. Kemampuan menjual yang baik
Agen asuransi mobil juga harus memiliki kemampuan menjual yang baik agar dapat membujuk calon nasabah untuk membeli produk asuransi.
Tips Menjadi Agen Asuransi Mobil yang Sukses
1. Pilih perusahaan asuransi yang tepat
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah memilih perusahaan asuransi yang tepat. Pastikan perusahaan asuransi tersebut memiliki reputasi yang baik dan produk-produk dan manfaat yang ditawarkan perusahaan asuransi sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Saat ini tak sedikit masyarakat yang mencari perusahaan asuransi mobil yang memberikan bantuan layanan derek/towing kendaraan sebagai salah satu manfaatnya.
Anda bisa memilih perusahaan asuransi yang bekerjasama dengan Montiro dalam memberikan pelayanan bantuan darurat di jalan raya.
Bila Anda telah bergabung dengan perusahaan asuransi tersebut. Anda dapat gunakan kemampuan komunikasi Anda untuk mempromosikan berbagai manfaat asuransi tersebut pada calon nasabah.
Yakinkan calon nasabah bahwa salah satu manfaat bantuan layanan darurat di jalan raya sangat penting untuk pemilik kendaraan.
2. Kuasai produk asuransi
Sebagai agen asuransi, Anda harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang produk-produk dan manfaat asuransi yang ditawarkan oleh perusahaan Anda. Hal ini penting agar Anda dapat menjelaskan produk asuransi dengan jelas dan meyakinkan kepada calon nasabah.
Anda dapat mempelajari produk asuransi melalui buku, artikel, atau mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh perusahaan asuransi. Untuk manfaat asuransi berupa bantuan darurat di jalan raya, Anda bisa mempelajarinya lewat website montiro.id
3. Membangun jaringan
Membangun jaringan adalah salah satu kunci sukses menjadi agen asuransi. Anda dapat membangun jaringan dengan bertemu dengan orang-orang baru, bergabung dengan komunitas, atau memanfaatkan media sosial. Semakin luas jaringan Anda, semakin besar peluang Anda untuk mendapatkan nasabah.
4. Menjadi pendengar yang baik
Agar dapat memberikan solusi yang tepat kepada calon nasabah, Anda perlu menjadi pendengar yang baik. Dengarkan dengan seksama kebutuhan dan keinginan calon nasabah, lalu tawarkan produk asuransi yang sesuai.
5. Memberikan pelayanan yang prima
Setelah calon nasabah memutuskan untuk membeli produk asuransi dari Anda, pastikan Anda memberikan pelayanan yang prima. Lakukan follow-up secara berkala untuk memastikan bahwa nasabah Anda puas dengan produk asuransi yang mereka beli.
