Jenis-jenis Baterai Mobil Listrik dan Harganya

25 January 2024

Safety Drive


Baterai adalah komponen penting dari mobil listrik. Baterai inilah yang menyimpan energi listrik yang digunakan untuk menggerakkan mobil listrik. Saat ini, terdapat berbagai jenis baterai yang digunakan pada mobil listrik. Setiap jenis baterai memiliki karakteristik dan kelebihannya masing-masing.

Untuk lebih jelasnya, simak pembahasannya berikut ini

Jenis-jenis Baterai Mobil Listrik dan Harganya

Berikut adalah 8 jenis baterai mobil listrik dan harganya:

1. Lead-acid 

Sumber: Mr Positive

Baterai lead-acid adalah jenis baterai tertua yang digunakan pada mobil listrik. Baterai ini memiliki kelebihan berupa harga yang murah dan mudah didapat. Namun, baterai lead-acid juga memiliki beberapa kekurangan, seperti kapasitas yang rendah, berat, dan waktu pengisian yang lama.

Kelebihan Baterai Lead-acid

Baterai lead-acid memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

  • Harganya relatif murah
  • Rendah biaya perawatannya
  • Mudah didapat
  • Memiliki siklus hidup yang panjang

Kekurangan Baterai Lead-acid

Baterai lead-acid juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

  • Kapasitas energinya relatif rendah
  • Berat badannya relatif berat
  • Performanya kurang baik pada suhu rendah

Harga baterai lead-acid untuk mobil listrik berkisar antara Rp5 juta hingga Rp10 juta.

2. Nickel-metal hydride (NiMH)

Sumber: quora.com

Baterai NiMH memiliki kapasitas yang lebih tinggi dan waktu pengisian yang lebih cepat dibandingkan baterai lead-acid. Namun, baterai NiMH juga memiliki harga yang lebih mahal.

Kelebihan Baterai NiMH

Baterai NiMH memiliki beberapa kelebihan dibandingkan jenis baterai lainnya, antara lain:

  • Siklus hidup yang panjang, yaitu sekitar 500-1000 siklus
  • Keamanan yang tinggi, sehingga relatif aman dan tidak mudah meledak, bahkan saat mengalami benturan atau kerusakan.
  • Daur ulang yang mudah karena hanya mengandung sedikit bahan yang beracun.

Kekurangan Baterai NiMH

Baterai NiMH juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

  • Densitas energi yang rendah daripada baterai lithium-ion
  • Kecepatan pengisian yang lambat
  • Harga yang relatif lebih tinggi

Harga baterai NiMH untuk mobil listrik berkisar antara Rp10 juta hingga Rp20 juta.

3. Nickel-cadmium (NiCd)

Baterai NiCd memiliki kapasitas yang lebih tinggi dibandingkan baterai lead-acid dan NiMH. Namun, baterai NiCd juga memiliki efek memori yang dapat mengurangi kapasitas baterai jika baterai tidak habis terisi.

Kelebihan Baterai NiCd

Berikut adalah beberapa keunggulan baterai NiCd:

  • Kepadatan energi yang tinggi, yaitu sekitar 60-70 Wh/kg
  • Masa pakai yang panjang yaitu sekitar 500-1.000 siklus pengisian daya.
  • Harga yang relatif terjangkau dibandingkan dengan jenis baterai lainnya, seperti baterai Lithium-Ion.

Kekurangan Baterai NiCd

Berikut adalah beberapa kekurangan baterai NiCd:

  • Berat yang relatif besar yaitu sekitar 1,3 kg/kWh.
  • Rentan terhadap efek memori. 
  • Mengandung bahan beracun yaitu kadmium, berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia.

Harga baterai NiCd untuk mobil listrik berkisar antara Rp15 juta hingga Rp30 juta.

4. Lithium-ion (Li-ion)

Sumber: speedwork.id

Baterai Li-ion adalah jenis baterai yang paling umum digunakan pada mobil listrik saat ini. Baterai ini memiliki kapasitas yang tinggi, waktu pengisian yang cepat, dan berat yang lebih ringan dibandingkan baterai jenis lainnya.

Kelebihan Baterai Li-ion

Berikut adalah beberapa kelebihan baterai Li-ion untuk mobil listrik:

  • Efisiensi tinggi
  • Berat yang ringan
  • Waktu pengisian yang cepat
  • Kinerja yang baik pada suhu tinggi

Kekurangan Baterai Li-ion

Meskipun memiliki banyak kelebihan, baterai Li-ion juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

  • Harga yang mahal
  • Siklus hidup yang terbatas
  • Keamanan yang rendah

Harga baterai Li-ion untuk mobil listrik berkisar antara Rp20 juta hingga Rp50 juta.

5. Lithium-polymer (Li-poly)

Baterai Li-poly memiliki kapasitas yang lebih tinggi dibandingkan baterai Li-ion. Namun, baterai Li-poly juga memiliki harga yang lebih mahal dan lebih mudah terbakar.

Keunggulan Baterai Li-poly

Baterai Li-poly memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan jenis baterai lainnya, antara lain:

  • Kepadatan daya yang tinggi.
  • Bobot yang ringan
  • Kemampuan untuk diisi daya dengan cepat

Kekurangan Baterai Li-poly

Baterai Li-poly juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

  • Harga yang mahal dibandingkan jenis baterai lainnya.
  • Kerentanan terhadap suhu tinggi, sehingga harus dijaga agar tidak mengalami overheating.

Harga baterai Li-poly untuk mobil listrik berkisar antara Rp50 juta hingga Rp100 juta.

6. Solid-state

Sumber: infoindonesia.id

Baterai solid-state adalah jenis baterai yang baru dikembangkan. Baterai ini memiliki kapasitas yang lebih tinggi, waktu pengisian yang lebih cepat, dan keamanan yang lebih baik dibandingkan baterai jenis lainnya. Namun, baterai solid-state masih memiliki harga yang sangat mahal.

Kelebihan Baterai Solid-state 

  • Waktu pengisian yang lebih cepat.
  • Keamanan yang lebih tinggi
  • Kepadatan energi yang lebih tinggi
  • Berat yang lebih ringan
  • Kinerja siklus yang lebih baik

Kekurangan Baterai Solid-state

  • Pengisian cepat yang lebih sulit
  • Harga baterai solid-state masih lebih tinggi daripada baterai lithium-ion.

Harga baterai solid-state untuk mobil listrik berkisar antara Rp100 juta hingga Rp500 juta.

7. Ternary lithium-ion (NMC)

Sumber: moladin.com

Baterai NMC adalah jenis baterai Li-ion yang menggunakan campuran nikel, mangan, dan kobalt sebagai bahan dasarnya. Baterai NMC memiliki kapasitas yang tinggi, waktu pengisian yang cepat, dan biaya yang lebih rendah dibandingkan baterai Li-ion lainnya.

Kelebihan baterai Ternary lithium-ion

  • Baterai NMC memiliki kapasitas energi yang lebih tinggi daripada baterai lithium-ion lainnya
  • Memiliki tegangan yang lebih tinggi daripada baterai lithium-ion lainnya
  • Stabilitas termal yang baik
  • Harga yang lebih rendah daripada baterai lithium-ion lainnya

Kekurangan baterai Ternary lithium-ion

  • Siklus hidup yang lebih pendek
  • Keamanan yang lebih rendah

Harga baterai NMC untuk mobil listrik berkisar antara Rp25 juta hingga Rp50 juta.

Pemilihan jenis baterai mobil listrik perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran. Jika Anda mencari baterai dengan harga yang murah dan mudah didapat, baterai lead-acid adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda mencari baterai dengan kapasitas yang tinggi, waktu pengisian yang cepat, dan keamanan yang baik, baterai Li-ion atau NMC adalah pilihan yang lebih baik.

Selain jenis baterai, ada beberapa faktor lain yang perlu diperhatikan dalam memilih baterai mobil listrik, seperti kapasitas baterai, tegangan baterai, dan suhu kerja baterai. Kapasitas baterai menentukan jarak tempuh mobil listrik. Tegangan baterai menentukan tenaga yang dihasilkan motor listrik. Suhu kerja baterai menentukan performa baterai dalam kondisi cuaca yang ekstrem.Itulah informasi mengenai jenis-jenis baterai mobil listrik yang masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya, serta harga yang bervariasi. Sebagai informasi tambahan, apapun jenis baterai dan kendaraan yang Anda miliki, pastikan Anda melakukan perawatan dan service kendaraan Anda di bengkel-bengkel rekanan Montiro yang tersebar di wilayah Jabotabek.

image-iklan